Penyambutan Api Obor PON XX Papua Sudah Siap 100 Persen

Berita Daerah Nasional Olahraga

Ketua Harian PB PON XX Papua Yunus Wonda
Ketua Harian PB PON XX Papua Yunus Wonda

SENTANI, jayapurakab.go.id – Persiapan penyambutan kedatangan api obor PON XX Papua Tahun 2021 sudah tidak ada masalah dan sudah 100 persen.

Demikian dikatakan Ketua Harian PB PON XX Papua, Yunus Wonda saat ditemui usai menyambut rombongan kontingen PON XX, di Sekretariat Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura, Stadion Barnabas Youwe, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Minggu (19/9/2021).

“Untuk kirab api obor PON, kalau kesiapannya itu sudah 100 persen. Nanti di tanggal 26 September pengambilan di salah satu distrik yang ada di Sorong Papua Barat, kemudian di bawah ke dalam kota dan di tanggal 27 September itu diadakan show di kota Sorong setelah itu langsung menuju bandara, serta di jam 10 sudah naik ke pesawat untuk menuju Biak,” katanya.

Selaku Ketua Harian PB PON XX Papua, Yunus Wonda akan berada di Sorong, untuk menerima langsung api obor PON XX dari Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Papua Barat.

“Kami akan terima api obor dari sana, kemudian akan kami bawah ke Biak dan api obor itu akan dilakukan prosesi penyambutan oleh Pemda Kabupaten Biak. Dilanjutkan ke Kabupaten Mimika, juga akan dilakukan prosesi penyambutan oleh Pemda Kabupaten Mimika dan api obor PON ini akan bermalam selama satu malam di Mimika. Jadi api obor ini akan bermalam satu malam di setiap kabupaten,” katanya.

“Di Kabupaten Biak akan bermalam satu malam. Kemudian di tanggal 27 September, api obor PON akan diterbangkan ke Timika. Setelah tiba di Timika tanggal 28 September. Lalu di tanggal 29, api obor PON ini akan menuju Wamena dan juga bermalam satu malam di sana. Di tanggal 30 menuju Merauke. Pada tanggal 1 Oktober diterbangkan Jayapura dan tiba di Bandara Sentani, kemudian langsung menuju Kota Jayapura,” sambung Politisi Partai Demokrat tersebut.

Setelah tiba di Kota Jayapura, kata Yunus Wonda, Walikota Jayapura akan menerima api obor PON XX di Balaikota Jayapura. “Setelah itu, pak Walikota akan serahkan ke pak Gubernur di Gedung Negara dan api obor akan bermalam di Gedung Negara. Kemudian di tanggal 2 September, bapa Gubernur akan menyerahkan kembali ke bapa Walikota untuk diserahkan ke bapa Bupati Jayapura,” katanya.

Yunus Wonda mengatakan, api obor PON yang sudah diterima Bupati Jayapura, akan melakukan show api obor di wilayah Kabupaten Jayapura. “Setelah itu, api obor akan diantar melalui danau dan semua masyarakat Sentani akan mengiringinya dengan menggunakan speedboat hingga ke kawasan wisata Pantai Khalkote sambil melakukan taria-tarian adat Sentani,” paparnya.

Menurut Yunus Wonda, api obor yang tiba di Kawasan Wisata Pantai Khalkote, dan akan disambut oleh mantan-mantan atlet. Baik itu, mantan atlet asal Papua, Papua Barat dan juga mantan atlet Nasional.

“Setelah itu, api obor PON akan bertolak menuju Stadion Utama Lukas Enembe dengan iringan para mantan atlet tersebut. Diperkirakan sekitar jam 3 atau 4 sore, api obor PON ini akan masuk ke Stadion Utama Lukas Enembe di Kampung Harapan. Saat berada di stadion, sebagai ketua harian saya akan menerima api obor ini dan langsung api obor disemayamkan di sana. Selanjutnya, kita akan tunggu sampai jam 7 malam untuk acara pembukaan,” tuturnya.

“Itulah rundown acara penyambutan api obor PON XX Papua tahun 2021. Jadi untuk penyambutan api obor PON itu tidak ada masalah, dan 100 persen sudah siap. Serta pesawat yang akan digunakan adalah pesawat Trigana Air jenis ATR yang untuk membawa api obor dari Sorong sampai Sentani. Untuk itu, saya mohon dukungan penuh dari kabupaten-kabupaten yang disinggahi oleh api obor PON ini,” tukas Yunus Wonda.

Kirab api obor PON untuk Klaster Kabupaten Jayapura akan dimulai pada 2 Oktober 2021 mendatang. Rute yang akan dilalui mulai dari Pantai Patouw Distrik Waibu dan akan diarak sampai tiba di kawasan wisata Pantai Khalkote Kampung Nolokla Distrik Sentani Timur, dengan melalui wilayah Danau Sentani, dibagian barat wilayah Waibu, Sentani bagian tengah dan Sentani bagian timur.

Tinggalkan Balasan