SENTANI, jpr – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura Khairul Lie mengatakan, biasanya sudah menganggarkan pembangunan fasilitas pelayanan Puskesmas Ravenirara di tahun ini. Total Rp2 miliar anggaran siap digelontorkan untuk pembangunan puskesmas tersebut.
“Kita sudah anggarkan pekerjaanya dilaksanakan tahun ini,” ujar Khairul saat ditemui media ini di kantor bupati Jayapura, Kamis (16/1).
Dia mengatakan, saat ini layanan kesehatan di distrik Ravenirara tetap berjalan normal.
Untuk pelayanan kesehatan terhadap masyarakat diwilayah itu hampir tidak ada kendala. Karena Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura telah membangun baru tempat pelayanan kesehatan sementara menggunakan dana bencana.
“Bangunan itu menggunakan dana bencana melalui Dinas Perumahan kalau tidak salah, Jadi mereka lakukan pelayanan disitu, semacam daruratlah begitu,” jelasnya.
Lanjut dia, puskesmas Ravenirara dilayani oleh 20 orang tenaga medis salah satunya dokter yang juga menjabat sebagai kepala puskesmas.
Untuk diketahui, bencana banjir bandang yang terjadi pada Maret 2019 lalu, juga menerjang distrik Ravenirara. Sebagian besar rumah penduduk diwilayah itu rusak berat, termasuk kantor dan fasilitas pemerintah.
Bangunan Puskesmas juga menjadi korban dalam kejadian itu. Seluruh bangunan rusak hingga peralatan medis. Pasca kejadian itu, pemerintah langsung memindahkan tempat pelayanan kesehatan diwilayah itu, dan sampai saat ini masih menempati bangunan sementara.
