SENTANI, jayapurakab.go.id – Guna menyikapi situasi Keamanan, Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) secara nasional yang eskalasinya meningkat di beberapa pekan terakhir ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama segenap Stakeholder di Lingkup Pemerintah Kabupaten Jayapura.
Rakor tersebut di hadiri dan di pimpin langsung oleh Bupati Jayapura, Dr. Yunus Wonda, SH, MH dengan di damping oleh Plt. Sekda Kabupaten Jayapura, Dr. Abdul Rahman Basri, S.Sos, MKP serta perwakilan Kodim 1701 Jayapura dan Polres Jayapura, di salah satu hotel di Kota Sentani, Selasa (02/09/2025).
Adapun peserta Rakor, terdiri dari pengurus Paguyuban Nusantara, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan para tokoh yakni, tokoh adat, tokoh agama, tokoh perempuan, tokoh pemuda, serta sejumlah stakeholder lainnya yang ada di Kabupaten Jayapura.
Bupati Jayapura, Dr. Yunus Wonda, SH, MH dalam arahanya mengajak semua pihak untuk bersama pemerintah menjaga dan menciptakan situasi Kamtibmas yang aman, kondusif, nyaman, tentram, tertib dan hindari pikiran atau pandangan primordialisme yang membedah-bedahkan suku, ras, agama, dan antar golongan di Kabupaten Jayapura.
“Jangan ada lagi yang menyebut, kau dari gunung, kau dari pantai, kau pendatang, kau asli, karena di saat ada yang menyebut demikian maka potensi terjadinya konflik sangat tinnggi. Untuk itu, marilah kita bersatu sebagai anak bangsa di kabupaten ini guna menjaga Kamtimbas yang berkelanjutan demi pembangunan yang adil dan merata,” ajaknya.
Dirinya berharap, situasi keamanan yang tidak kondusif yang terjadi di daerah lain, dan yang terjadi secara nasional belakangan ini, jangan terjadi di Kabupaten Jayapura ini.
Orang nomor satu di Kabupaten Jayapura ini menjelaskan, penyampaian pendapat atau aspirasi di muka umum adalah benar di jamin oleh undang-undang, tetapi tidak serta-merta kebebasan yang diberikan undangan-undang tersebut di gunakan seenaknya tanpa memperdulikan hak-hak orang lain dengan melanggar aturan, apalagi sampai anarkis.
Bupati berharap, semua peserta Rakor yang notabene adalah pengurus paguyuban dan organisasi kemasyarakat, tokoh adat, tokoh agama, tokoh perempuan, dan tokoh pemuda, seusai dari Rakor agar terus menyuarakan kepada anggota dan publik di Bumi Khenambai Umbay supaya tetap menjaga Kamtibmas, membangun kebersamaan dan persatuan di daerah ini.
“Saya juga menghimbau, supaya khalayak umum di Kabupaten Jayapura ini dapat menggunakan media sosial dengan bijak. Jangan menyebar informasi hoax dan melakukan ajakan yang bersifat provokatif,” himbaunya
Di tempat yang sama, Ketua Paguyuban Flobamora yang juga sebagai Anggota Komisi A DPRK Kabupaten Jayapura, Feriyanto Lagalawa, SH menjelaskan, pihaknya telah menyampaikan pesan-pesan kepada publik untuk menjaga keamanan, ketertiban dan jangan muda terprovokasi.
Sebagai wakil rakyat, ia meminta supaya pihak keamanan dalam hal ini Polres Jayapura untuk tegas dan sigap menindak setiap individu atau kelompok yang suka menyebarkan informasi hoax yang berpotensi memprovokasi terjadinya gejolak sosial atau aksi anarkis.
“Marilah kita bersatu, bergandengan tangan bersama bapa Bupati dan Wakil Bupati Jayapura membangun Kabupaten Jayapura. Kita juga wajib menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga pembangunan di daerah ini tetap berjalan baik dan lancar,” pintahnya.
Penulis : Yan Piet F. Tungkoye
Editor : Rita
Admin : Yan Piet F. Tungkoye
