[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”18691″ img_size=”large” add_caption=”yes”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jayapurakab.go.id – Pundi-pundi medali emas Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI 2021 Papua kembali diperoleh atlet NPCI Jawa Barat.
Kali ini emas didapatkan dari cabang olahraga (Cabor) Angkat Berat atau Power Lifting di hari ketiga Peparnas XVI Papua.
Achmad Hidayat, Lifter andalan NPCI Jawa Barat berhasil menyumbang medali emas di kelas 59 kg Putra, Rabu (10/11/2021).
Atlet peraih medali emas di Peparnas XV Jabar 2016 ini berhasil membukukan angkatan terberat 142 kg untuk meraih medali emas.
Membukukan angkatan terberat 142kg, dengan capaian itu ia berhak mendapatkan medali emas.
Sementara untuk medali perak berhasil diraih oleh atlet NPCI Sumatera Utara, Ali M Arsyad dengan angkatan terberat 126 kg. Sedangkan medali perunggu berhasil direbut atlet asal Jawa Tengah, Abdul Manaf dengan torehan angkatan seberat 125 kg.
Achmad Hidayat saat berhasil meraih medali emas ini sedang mengalami cidera pada bagian bahu. Medali emas pada Peparnas XVI 2021 Papua ini adalah emas keempat berturut-turut yang diraihnya.
“Alhamdulillah, sebuah kebanggaan bagi saya mampu mewujudkan ambisi saya dalam mempertahankan gelar juara dan medali emas dari kelas 59 kg, meskipun tidak dalam kondisi prima,” ungkap Achmad Hidayat kepada wartawan usai penyerahan medali, di Lobby Suni Garden Lake Hotel and Resort Hawaii, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu (10/11/2021).
Lanjut Hidayat sapaan akrabnya mengatakan keharuannya bisa mempertahankan gelar juaranya.
“Walaupun saya sedang cedera bahu, tapi saya masih sanggup mempertahankan gelar juara yang pernah saya raih pada Peparnas XV Jawa Barat 2016 silam,” katanya.
“Emas yang saya raih ini, saya persembahkan kepada keluarga, istri dan anak saya, para pelatih dan masyarakat Jawa Barat,” tambah Hidayat.
Meski senang bisa kembali membawa pulang medali emas bagi Jawa Barat, namun Hidayat mengaku dirinya sangat menyayangkan belum mampu memecahkan rekor angkat berat yang telah di ukirnya dengan total angkatan 156 kg.
“Saya cukup kecewa juga, karena belum bisa memecahkan rekor angkat berat Peparnas kali ini. Semoga nantinya rekor tersebut bisa saya pecahkan,” imbuhnya.
“Saya pun berharap rekan-rekan yang saat ini tengah bertarung bisa mengeluarkan seluruh kemampuan nya untuk bersama-sama membawa pulang medali emas sebanyak-banyaknya bagi kontingen NPCI Jawa Barat,” tambah Hidayat di akhir wawancaranya.
Atlet Para Angkat Berat Jawa Barat Achmad Hidayat dengan perolehan medali emas ini membuat catatan impresif pada Peparnas XVI Papua 2021, di Ballroom Suni Garden Lake Hotel & Resort Hawaii, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu (10/11/2021).
Turun di Kategori 59 Kg Putera, Achmad Hidayat membuat torehan impresif, karena berhasil mempertahankan medali emas beruntun dalam empat periode terakhir ajang Peparnas selama berkarir sebagai atlet Para – Angkat Berat Jawa Barat.
Secara keseluruhan akan ada 20 nomor yang dipertandingkan dari kategori putra dan putri dengan medali yang total diperebutkan adalah 20 emas, 20 perak dan 20 perunggu di cabang olahraga angkat berat Peparnas Papua XVI.
Gelaran cabang olahraga angkat berat Peparnas Papua XVI ini direncanakan rampung pada Sabtu (13/11) dan sistem pertandingan yang bersifat final.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]