Sentani, Jpr- Bupati Kabupaten Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M. Si, bersama-sama dengan tiga bupati lainnya di Provinsi Papua menghadiri perbincangan kabupaten layak anak dan ramah anak di lantai studio Metro TV Jakarta Barat pada hari, Jumat tanggal, 14 Oktober 2016.
Bupati Kabupaten Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M. Si, mengatakan Kabupaten Jayapura baru mencanangkan Kabupaten Layak Anak tahun 2014 dan pihaknya sudah bergerak lebih cepat dan sudah sampai tingkat gugus tugas untuk bagaimana mempercepat dan mengkaji program atau kegiatan Kabupaten Jayapura Layak Anak mulai dari kampung. Kami telah bekerja sama juga dengan Wahana Visi Indonesia dan ada 20 Kampung yang melalui UNICEF untuk menciptakan Kabupaten Layak Anak di Kabupaten Jayapura. Juga kerja sama dengan USAID yang mana melihat pada Kinerja untuk sekolah-sekolah, terutama ada 9 sekolah untuk menjadi contoh dan semua tujuannya adalah bagaimana hak-hak anak ini terpenuhi, misalnya pendidikan, ruang bagi anak dan lain-lainnya bisa terpenuhi.
“Perlu ada keterlibatan semua pihak, untuk menciptakan kabupaten layak anak yang dimulai dari kampung ramah anak. Untuk menciptakan kabupaten layak anak, Pemda sendiri sudah mengontrak 150 guru-guru dan mengontrak 100 tenaga medis serta sudah didistribusikan kesemua distrik dan kampung untuk membentuk dan meningkatkan sumber daya manusia di kabupaten Jayapura. Pihaknya menginginkan agar anak-anak bisa berbicara tulis dan kedepan tidak ada lagi buta huruf di kampung-kampung. Semua anak harus sekolah dan keluarga harus terlibat dalam meningkatkan sumber daya manusia dan mendukung Kabupaten layak anak yang dimulai dari kampung layak anak,” tutupnya.