[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”17690″ img_size=”large” add_caption=”yes”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jayapurakab.go.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura melalui Dinas Sosial (Dinsos) melaksanakan pelatihan keterampilan bagi Kelompok Usaha Bersama (KUBE) penyandang disabilitas dan anak terlantar, di Aula Gereja Kalam Kudus, Doyo Baru, Distrik Waibhu, Kabupaten Jayapura, pekan lalu.
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Jayapura, Arry Ronny D. Deda menyampaikan, pelatihan keterampilan berupa perbengkelan ini diikuti 30 orang peserta.
Menurutnya, pelatihan bagi KUBE Penyandang Disabilitas dan Anak Terlantar bertujuan untuk meningkatkan semangat dan motivasi bagi pengurus dan anggota dalam berusaha meningkatkan pendapatan bagi keluarga mereka.
“Jadi pelatihan ini dalam bentuk kita memberikan beberapa keahlian kepada mereka untuk bisa mandiri, dan dari situ kita akan membantu apa yang menjadi keahlian mereka terutama di usaha keterampilan perbengkelan,” papar pria yang pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Jayapura tersebut ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin (9/8/2021) sore.
“Kegiatan ini juga untuk meningkatkan kemampuan anggota KUBE dalam hal merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi kegiatan, termasuk dalam mengusahakan pengembangan usaha,” sambungnya.
Kemudian, lanjut Arry Deda, guna mempertanggung jawabkan pemanfaatan dana bantuan untuk Usaha Ekonomi Produktif (UEP) yang diperoleh dengan membuat laporan pembukuan sederhana.
“Peserta ada 30 orang. Mereka merupakan penerima bantuan KUBE tahun 2021. Jadi bagi KUBE Penyandang Disabilitas dan Anak Terlantar itu semuanya berjumlah 30 orang yang berasal dari empat Wilayah Pembangunan (WP) yang ada di Kabupaten Jayapura,” tukasnya.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]