[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”16157″ img_size=”large” add_caption=”yes”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jpr – Distrik Airu yang menjadi bagian dari wilayah administrasi Kabupaten Jayapura, yang merupakan salah satu daerah tersulit, terdepan di Kabupaten Jayapura kini sudah tersambung jaringan internet.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon mengatakan, pemasangan internet di wilayah itu merupakan bantuan visa internet dari Kementerian Kominfo melalui Badan Aksesibilitas dan Informasi (Bakti), Program Universal Service Obligation (USO).
“Untuk Distrik Airu sudah terpasang jaringan internet sehingga ini menjadi satu terobosan baru dan merupakan sebuah kemajuan yang besar untuk Keterbukaan Informasi Publik di sana,” kata Gustaf Griapon, Senin (3/8).
Untuk saat ini jaringan internet bantuan dari Kementerian Kominfo tersebut dipasang di Puskesmas Airu. Diharapkan dengan adanya kehadiran jaringan internet ini dapat membawa perubahan besar di wilayah itu. Diakuinya, kehadiran jaringan internet ini juga sangat dibutuhkan untuk membantu para tenaga medis untuk menyampaikan laporan dan program kerjanya kepada Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat.
“Ini sangat membantu pemerintah khususnya tenaga medis yang bekerja melakukan pelayanan kepada masyarakat di wilayah itu,” ujarnya.
Lebih lanjut VSAT menjelaskan untuk program bantuan bisa dari Kementerian Kominfo Republik Indonesia itu, tersebar di lima puskesmas di beberapa distrik di Kabupaten Jayapura. 5 Puskesmas itu juga sudah tersambung oleh jaringan internet yang sama dari bantuan itu. Adapun Puskesmas yang mendapatkan bantuan sambungan internet dari Kementerian Kominfo itu. Puskesmas Genyem Distrik Nimboran, Puskesmas Lereh Distrik Kaureh, Puskesmas Demta Distrik Demta, Puskesmas Depapre Distrik Depapre, Puskesmas Airu Distrik Airu.
“Puskesmas-Puskesmas lainnya yang belum terkoneksi dengan jaringan internet akan menyusul,” tandasnya.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]