Koperasi Menjadi Wadah Ekonomi di Kampung

Berita Daerah Kesehatan Layanan

Bantuan freezer dan genset yang diberikan kepada kelompok nelayan oleh Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Jayapura.

[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”16005″ img_size=”large” add_caption=”yes”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jpr – Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Jayapura, Parson Horota mengatakan, salah satu program kerja yang sedang dilaksanakan saat ini adalah memberikan penguatan kepada Koperasi di sejumlah Kampung-Kampung di Distrik Demta, Yokari dan Depapre.

Dikatakan, program penguatan dalam bentuk bantuan fasilitas pendukung yang nantinya digunakan di masing-masing Koperasi.

Kata Parson, Koperasi harus menjadi tempat penampungan tetapi sekaligus mengelola hasil SDA yang dihasilkan oleh masyarakat. Baik dari kebun, maupun hasil laut.

“Ada 16 fasilitas pendukung yang diberikan kepada masing-masing Koperasi, seperti motor dan speedboat masing-masing dua unit, genset 3 unit, dan freezer 3 unit dan fasilitas lain untuk kebutuhan kerja di laut,” ujar Parson saat dihubungi di Sentani, Minggu (24/5).

Untuk hasil laut, kata Parson, pihaknya telah bekerja sama dengan investor China dan Korea. Dalam hal ini, masyarakat diharapkan dapat mencari dan mengumpulkan hasil laut sebanyak-banyaknya lalu di salurkan kepada Koperasi di kampung masing-masing.

“Koordinasi lintas sektor juga kita lakukan, agar ada sinergitas dalam bekerja,” katanya.

Target untuk kebutuhan program, lanjut Parson, ada enam Koperasi yang dipersiapkan. Saat ini sudah ada tiga koperasi masing-masing di Distrik Demta, Yokari, dan juga Depapre.

“Selain fasilitas pendukung 16 unit barang, tiap koperasi diberikan dukungan dana sebesar 235 juta,” ungkapnya.

Parson berharap, di masa penanganan Covid-19 saat ini, bantuan fasilitas pendukung dan juga dana dapat digunakan sebaik mungkin untuk kebutuhan masyarakat di masing-masing kampung.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]

Tinggalkan Balasan