Lebih dari 100 lowongan CPNS 2018 sepi Pelamar

Berita Daerah

[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”13963″ img_size=”large”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jpr – Badan Kepagawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kabupaten Jayapura, Alex Rumbobiar mengatakan, sebanyak 104 pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) formasi 2018 yang sudah melaksanakan tes awal 2019 lalu tidak tidak dilamar oleh pencari kerja.
“Terakhir kami dengan Menpan, BKN bertemu untuk merekon kembali, lamaran yang dilamar pelamar formasi 2018. Ternyata masih ada beberapa lowongan, yang tidak sempat dilamar oleh para pelamar,” kata Alex Rumbobiar saat ditemui wartawan di Kantor Bupati Jayapura, Selasa (20/8).
Dia mengatakan, kosongnya peminat dibeberapa lowongan CPNS kuota 2018 itu disebabkan karena banyaknya pencaker yang lebih memilih formasi CPNS penempatan di Kota kabupaten atau distrik. Sedangkan kuota pencaker khusus OAP di daerah pinggiran, pedalaman tidak diisi pencaker. Untuk lowongan yang sepi pelamar itu kemudian dialihkan ke formasi yang lain dan menambah kuota pada beberapa formasi yang dianggap paling dibutuhkan.
“Misalnya tenaga perawat S1, D3 kebidanan, kita tambahkan untuk mengisi lowongan yang tidak memiliki peminat itu,” bebernya.
Sementara itu, untuk pengumuman hasil CPNS tersebut masih menunggu hasil yang yang dikirim dari pusat. Kendati demikian, kelulusan hasil CPNS itu tetap berdasarkan perangkingan berdasarkan saat penyelenggaraan CPNS online atau sistem CAT.
“Kami sampai hari ini belum pastikan kapan hasilnya keluar. Tapi dari hasil rekon terakhir, formasi yang masih kosong itu kami sudah isi semua,” tambahnya.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]

Tinggalkan Balasan