SENTANI, jayapurakab.go.id – Sekertaris Daerah (Sekda) Dr. Hana S. Hikoyabi, S.Pd., M.KP., menegaskan tidak lama lagi masyarakat Kabupaten Jayapura dapat menikmati program layanan kesehatan gratis, hal ini merupakan layanan Pemerintah dalam rangka mewujudkan Asta citra Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Program pemeriksaan kesehatan gratis hanya mencakup layanan skrining awal. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi medis tertentu, pasien mungkin perlu dirujuk ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.

” Kesehatan gratis ini diperuntukkan untuk seluruh masyarakat Kabupaten Jayapura, kick off dimulai tanggal 11 februari 2025, ada 21 jenis pemeriksaan kesehatan gratis, mulai dari malaria kolesterol dan lain-lain,” ungkap Hana di Sentani, Jumat (31/01/2025).
Sekda Hana juga menekankan pentingnya sosialisasi oleh dinas kesehatan agar program ini dapat menjangkau masyarakat lebih luas, Ia mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini sebagai langkah awal dalam menjaga kesehatan.
“Masyarakat tidak perlu takut untuk memanfaatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis ini, untuk anak sekolah juga akan dilakukan pemeriksaan gratis itu dilakukan pada bulan juli,” ujar Hana Hikoyabi.
Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, Edward Sihotang menuturkan, salah satu syarat masyarakat dapat menikmati layanan gratis harus terlebih dahulu mendaftarkan dirinya di aplikasi satu sehat mobile, setelah terdaftar calon pasien akan menerima pemberitahuan kapan waktunya bisa melakukan pemeriksaan.
“Jadi dengan akun satu sehat mobile mereka akan mendapatkan notifikasi, untuk mendapatkan jadwal pemeriksaan secara gratis, ada 21 jenis pemeriksaan dapat dilakukan,” paparnya.
Edward menambahkan, bagi masyarakat yang hendak menerima akses layanan kesehatan gratis di puskesmas, pihaknya akan menggunakan data berbasis NIK dengan begitu akan teridentifikasi tanggal lahir calon pasien.
“Di hari tepat tanggal lahir atau ulang tahun akan menerima notifikasi, dari tanggal dia berulang tahun bisa mendapatkan menerima akses layanan kesehatan gratis selama 30 hari ke depan,” jelasnya.
Kata Edward, meskipun program layanan kesehatan gratis baru akan dimulai bulan Februari, masyarakat yang lahir di bulan Januari tetap bisa ikut serta menerima akses layanan kesehatan gratis, meskipun sudah lewat.
“Kita lagi proses penyiapan dan perluasan informasi, jadi masyarakat yang lahir dari bulan Januari hingga Maret tetap bisa lakukan pemeriksaan gratis sampai bulan April 2025,” pungkasnya.
Admin/Editor: Rilva
Penulis: Fuad