[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”17127″ img_size=”large” add_caption=”yes”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jayapurakab.go.id – PB PON XX/2021 Papua kembali menggelar Chef de Mission (CdM) Meeting. Pembukaan CdM Meeting yang digelar untuk kedua kalinya ini dilakukan langsung oleh Gubernur Papua yang juga Ketua Umum PB PON Papua Lukas Enembe, S.IP., MH, di Suni Garden Lake Hotel and Resort Hawaii, Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu (7/4/2021) malam.
Setelah membuka pelaksanaan CdM Meeting II tersebut, Gubernur Papua menyerahkan bendera KONI kepada Ketua Sub PB PON Kota Jayapura, kemudian menyerahkan bendera KONI kepada Ketua Sub PB PON Kabupaten Jayapura, kepada Ketua Sub PB PON Kabupaten Mimika dan Ketua Sub PB PON Kabupaten Merauke.
“Saya Gubernur Papua selaku Ketua Umum PB PON XX Tahun 2021 mengucapkan selamat datang di Kota Jayapura sebagai ibukota Provinsi Papua. Semoga dengan kedatangan saudara dari 33 provinsi di Indonesia dapat lebih meningkatkan persaudaraan dan persatuan sebagai bagian dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ucap Lukas Enembe dalam sambutannya.
Lukas Enembe mengatakan, pelaksanaan Chef de Mission (CDM) Meeting kedua ini merupakan agenda yang sangat strategis untuk menginformasikan kepada seluruh Ketua Kontingen di 34 Provinsi di Indonesia terkait dengan kesiapan Provinsi Papua dalam mempersiapkan PON yang mencakup waktu dan tempat penyelenggaraan, jadwal dan venue pertandingan dan perlombaan cabang lomba, tahapan dan waktu pendaftaran peserta, serta mekanisme dan sistem penyelenggaraan.
“Kemudian kebijakan tentang akomodasi dan sistem pelayanannya, pelayanan dan pengaturan konsumsi, transportasi, kesehatan dan perlindungan jiwa (asuransi), perkembangan kesiapan sarana dan prasarana olahraga, serta rencana dukungan lainnya yang dianggap perlu,” katanya.
Lanjut Gubernur Papua menyampaikan bahwa, dirinya yakin dengan berbagai agenda yang harus dipersiapkan dalam Chef de Mission (CDM) Meeting kedua ini sudah dipersiapkan oleh Panitia Besar PON XX Papua Tahun 2021.
“Dan, apabila terdapat hal-hal yang sangat penting belum maksimal dalam persiapannya agar disampaikan kepada kami. Sehingga kami di Papua akan lebih memantapkan berbagai persiapan penyelenggaraan PON yang waktunya makin dekat atau kalau saya hitung sejak saat ini masih kurang 177 hari penyelenggaraan PON yang akan dilaksanakan dengan memperlombakan dan mempertandingkan 37 cabang olahraga, 56 disiplin, 681 nomor pertandingan dan 6496 Atlet, yang dilaksanakan di 4 klaster penyelenggara, yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika,” ujar Lukas Enembe dalam sambutannya.
Sementara itu, masih dalam sambutannya pada pembukaan CdM Meeting II, Lukas Enembe mengatakan bahwa penunjukan Papua sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 itu merupakan anugerah yang sangat besar bagi seluruh rakyat Papua, karena momentum ini belum tentu bisa didapatkan dalam generasi Papua saat ini dan bahkan generasi 50 tahun mendatang.
“Karena dari 34 Provinsi yang ada di Indonesia, hanya enam (6) Provinsi sudah menjadi tuan rumah. Provinsi tersebut adalah DKI Jakarta, Jawa Timur, Palembang, Kalimantan Timur, Riau dan Jawa Barat. Sedangkan untuk Papua merupakan Provinsi di wilayah timur Indonesia yang menjadi tuan rumah,” imbuhnya.
“Untuk itu, mari kita bersatu padu untuk mensukseskan PON Papua, yang saat ini sedang kita persiapkan dan bantulah Papua untuk keberhasilan dalam menyelenggarakan PON. Yang mana, saya yakini mampu mempercepat pembangunan kesejahteraan di masyarakat Papua di segala bidang kehidupan,” pinta Lukas Enembe menambahkan.
Dirinya juga mengharapkan dengan kehadiran saudara sekalian yang kedua kali ini dapat lebih memahami tentang Papua. “Dan, apabila kita sudah saling memahami masing-masing wilayah diharapkan akan terjadi hubungan yang harmonis, saling memperkuat untuk mensukseskan Papua sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 serta sebagai tuan rumah Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) ke XVI Tahun 2021,” papar Lukas Enembe mengharapkan.
Hal itu pun mendapat dukungan dari Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman. Dalam sambutannya, Marciano Norman mengatakan semua peserta CdM Meeting kedua ini menjadi bagian dari sejarah yang mensukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di masa pandemi yang sangat sulit ini, untuk menunjukkan kepada dunia.
“Maka atas izin Tuhan Yang Maha Esa dan atas ridho Allah SWT, Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 adalah masa kebangkitan bangsa Indonesia keluar dari himpitan Covid-19 ini. Saya yakin tekad kita bersama, doa kita bersama akan melahirkan hasil kerja yang bisa membuat seluruh bangsa Indonesia bangga,” tutur Marciano.
“Yang mana, bisa mengetuk hati seluruh dunia bahwa kita bisa bangkit dalam masa sulit ini dan Pekan Olahraga Nasional adalah salah satu event yang menjadi ukuran kebangkitan bangsa kita,” tambah Marciano yang disambut tepuk tangan hadirin.
Para peserta CdM Meeting II yang digelar dari tanggal 7-9 April 2021 ini merupakan para Chef de Mission atau Ketua maupun Calon Ketua Kontingen PON dari setiap provinsi se-Indonesia, para Ketua KONI Provinsi se-Indonesia, unsur Forkompimda Provinsi Papua, jajaran PB PON XX dan Peparnas XVI/2021 Papua, serta Bupati Jayapura, Bupati Mimika, Bupati Merauke dan Walikota Jayapura selaku Ketua Sub PB PON XX dan Peparnas XVI Kabupaten/Kota 2021.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]