[vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jayapurakab.go.id – Pejabat (Pj) Bupati Kabupaten Jayapura, Triwarno Purnomo S.STP., M.KP yang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura Dr. Hana S. Hikoyabi, M.KP beserta Tim Pembimbing Pelaksanaan Revormasi Birokrasi (TP2RB) membahas terkait Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Reformasi Birokrasi (RB) yang bertempat di Lantai II Aula Kantor Bupati Gunung Merah Sentani, Jumat, 10/03/2023.
Dalam arahannya PJ Bupati Triwarno menyampaikan terkait dengan Revormasi Birokrasi di wilayah Pemerintah Kabupaten Jayapura yang baru saja melakukan penerapan terkait dengan RB di saat memasuki periode terakhir.
Triwarno juga menegaskan kepada seluruh Kepala OPD untuk bekerja sesuai dengan Regulasi dan tidak bekerja sendiri-sendiri.
“Jadi agenda terkait SAKIP dan Reformasi Birokrasi saya mengharapkan supaya ini semua bisa diseriusi,” ungkap Pj Bupati.
Sebagai alat kontrol kinerja Triwarno menyampaikan akan hasil penilaian pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura yang sudah beliau perioleh, sejak menjabat sebagai Pimpinan Daerah.
“Pada saat awal masuk yang saya lihat itu dulu, hasil capaian SAKIP kita tahun lalu mana yang Hijau, mana yang Kuning, mana yang Merah, itu saya sudah tahu semua,” terangnya.
Sesuai dengan regulasi pemerintah pusat dalam penerapan kinerja di lingkup Pemerintah Daerah bahwa pentingnya SAKIP dalam menetapkan penilaian kinerja.
“Dalam rangka kita mempromosi, memutasi ASN dalam jabatan, itu juga menjadi pertimbangan mana yang Hijau, mana yang Kuning, mana yang Merah” ucap Triwarno
Implementasi terkait dengan SAKIP juga menjadi suatu instrumen yang terpenting dalam penyusunan RPJM program daerah, Penganggaran, dan Penyusunan Pelaporan secara akuntabel.
“Jadi SAKIP sebagai suatu instrumen yang mengintegrasikan sistem perencanaan, sistem penganggaran, sistem pelaporan, yang sejalan dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan,” terangnya.
“Kalau tadi untuk hasil SAKIP tahun lalu saya sudah bisa melihat hasilnya tapi, yang untuk MCP saya belum pernah kroscek, kita ada di posisi mana,” ungkap Pj Bupati Triwarno Purnomo.
Triwarno juga mengaskan dan menekan kepada seluruh kepala OPD yang hadir dalam pembahasan SAKIP dan RB lebih mengutamakan pelayanan.
“Tapi, penekanan saya bahwa kepada Bapak Ibu yang terlibat dalam Pokja-Pokja MCP itu, saya mau sampaikan bahwa kita bertanggung jawab di situ artinya, memang betul kita berusaha untuk memperbaiki, menaikkan nilai-nilai MCP itu tapi tanggung jawab kita yang lain bahwa nilai MCP kita yang baik itu harus berbanding lurus dengan perilaku birokrat kita yang melayani,” ungkap Triwarno.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_single_image image=”22290″ img_size=”large”][/vc_column][/vc_row]
