Sentani,Jpr – Bupati Kabupaten Jayapura, Mathius Awoitauw, SE., M.Si menggelar pertemuan dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda, paguyuban-paguyuban, unsur TNI/Polri, Forkompimda dan juga FKUB Kabupaten Jayapura, hari rabu tanggal 27 Januari 2016 bertempat di Aula Lantai I Kantor Bupati Jayapura.
Bupati Kabupaten Jayapura Mathius Awoitauw, SE., M.Si mengatakan “praktek
prostitusi di eks-lokalisasi Tanjung Elemo sudah ditutup pada tanggal 17 Agustus 2015 lalu, namun kenyataannya masih ada kegiatan prostitusi di tempat itu secara diam-diam. Oleh Karena itu, kami dari pemerintah mengundang atau mengadakan pertemuan dengan para tokoh-tokoh masyarakat untuk membahas penyelesaian praktek prostitusi secara diam-diam tersebut,” jelasnya.
“tempat atau wisma-wisma yang berada di eks-lokalisasi Tanjung Elemo ada beberapa yang tidak memiliki izin bangunan dan berdasarkan aturan, bangunan yang tidak berizin itu akan digusur, kita dari Pemerintah Kabupaten Jayapura berencana akan membeli tanah yang berada di eks-lokalisasi tersebut. Dengan demikian kita harap kepada tokoh-tokoh masyarakat untuk membantu dalam melaksanakan pembelian tanah tersebut, untuk itu, kita harap nantinya tokoh-tokoh masyarakat dapat membantu dalam pelaksanaan pemebelian tanah di eks-lokalisasi tersebut,” harapnya.
[envira-gallery id="2945"]
