[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”15426″ img_size=”large”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jpr – Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura akan menggunakan Stadion Barnabas Youwe (SBY) sebagai salah satu fasilitas untuk men-support pemerintah dalam rangka penanganan terhadap pasien Covid 19 di wilayah Kabupaten Jayapura.
“Stadion Barnabas Youwe sebagai alternatif kedua untuk penanganan pasien Covid 19 di wilayah Kabupaten Jayapura,” kata Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, SE., M.Si kepada wartawan di Sentani, Selasa (16/6).
Dia mengatakan Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura sebelumnya juga telah menyiapkan bangunan Wisma Atlet yang berlokasi di Doyo baru sebagai salah satu tempat untuk penampungan pasien Covid 19. Orang nomor satu di Kabupaten Jayapura itu mengatakan, dua fasilitas olahraga tersebut siap digunakan oleh pemerintah sebagai upaya antisipasi terjadinya lonjakan jumlah pasien Covid 19 di Kabupaten Jayapura.
“Sebelumnya kita sudah siapkan wisma atlet dan sekarang kita siapkan stadion SBY untuk mengantisipasi lonjakan pasien,” kata Mathius.
Lanjut dia, dua fasilitas tersebut disiapkan oleh pemerintah mengingat saat ini jumlah pasien positif Covid 19 di Kabupaten Jayapura terus mengalami peningkatan. Apalagi kata dia ada lebih dari 1000 warga Kabupaten Jayapura yang saat ini sedang antri menunggu hasil swab tenggorokan di Laboratorium Kesehatan Daerah Papua. Dimana sebelumnya mereka sudah melakukan rapid test dan dinyatakan reaktif
“Harapan kita hasil pcr ini negatif,” ujarnya singkat.
Dikatakan, dua fasilitas tersebut akan digunakan untuk menampung pasien dengan kategori sakit ringan. Sedangkan Rumah Sakit Daerah Yowari Khusus untuk perawatan pasien yang benar-benar positif dan kondisi parah.
“Jika ini terus mengalami peningkatan konsekuensinya rumah sakit pasti mengalami over kapasitas. Sehingga ada beberapa tempat yang sudah kami siapkan selain Wisma Atlet mungkin saat ini Pemerintah sedang menyiapkan Stadion Barnabas Youwe sebagai alternatif kedua untuk menampung kondisi pasien yang ringan,” tambahnya.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]