Sentani, Jpr- Pemerintah Kabupaten Jayapura melalui Koperasi Nimboran bakal bekerjasama dengan lembaga donor Amerika, USAID dan CBI untuk pengembangan tanaman rempah-rempah seperti vanili, cengkeh, pala, dan kopi di sepanjang kawasan penyangga Gunung Cycloop.
Berkaitan dengan rencana tersebut, Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M. Si telah melakukan Memorandum of Understanding (MoU) bersama dua lembaga donor Amarika di Jakarta pekan lalu. Kami telah menyepakati beberapa hal yang kemudian akan menjadi bagian penting dalam pengembangan perkebunan rempah-rempah di kawasan pengunungan Cycloop.
“Sesuai pemaparan USAID dan CBI pengembangan usaha perkebunan rempah akan mendatangkan laba besar. Jika kita implementasikan perkebunan rempah di sepanjang kawasan pengunungan Cycloop maka masyarakat akan mendapatkan keuntungan untuk menambah penghasilan dan mendorong perekonomian sehari-hari. Untuk kawasan penyangga Gunung Cycloop dewasa ini perlu untuk di rehabilitasi kembali karena banyak lahan yang rusak akibat manusia, untuk itu dengan adanya perkebunan rempah ini juga menjadi salah satu penghijauan kembali lahan yang telah tandus,”katanya.
“Kami juga menghimbau supaya seluruh masyarakat yang mendiami kawasan kaki Gunung Cycloop maupun kawasan penyangga untuk menjaga serta merawat lingkungan demi keberlangsungan ekosistem di Gunung Cycloop,”imbuhnya.