[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”13972″ img_size=”large”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]
SENTANI, jpr – Satu kelompok regu pramuka Kabupaten Jayapura telah siap mengikuti kegiatan Kema Budaya Pramuka tingkat nasional yang akan diselenggarakan Kota Padang September mendatang.
“Yang ikut dalam kegiatan kema pramuka Nasional ini adalah siswa siswi yang sudah terseleksi,” kata Asisten 1 bidang pemerintahan dan umum Setda Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri kepada wartawan usai membuka kegiatan tersebut di lantai 3 Kantor bupati Jayapura, Rabu (21/8).
Dia mengatakan, ada delapan putri yang akan mewakili Kabupaten Jayapura dalam kegiatan kema budaya pramuka di Kota Padang itu. Kegiatan ini akan berlangsung sejak tanggal 26 hingga 31 september 2019 di Kota Padang. Para peserta kema budaya yang mewakili Kabupaten Jayapura dan Papua ini telah dibekali dengan berbagai ilmu dan keterampilan yang akan ditunjukan dalam kegiatan Kema budaya Pramuka di Kota Padang tersebut.
“Mereka juga sekaligus akan mensosialisasikan sukses PON 2020 di Papua nanti,”paparnya.
Sementara itu, ketua kwartir Cabang Kabupaten Jayapura, Robert Dusay, SH mengatakan, para peserta ini akan memperkenalkan budaya dan juga kuliner asli Kabupaten Jayapura. Untuk kuliner misalnya, peserta kema budaya ini akan memperkenalkan sayur “Gelisa” atau sayuran Gnemo, sayur lilin yang ditambah santan kelapa, selain itu ada juga kuliner jenis soumnig yang berasal dari daerah genyem. Semua kuliner ini sudah diajarkan kepada anak-anak sehingga nantinya mereka bisa memamerkan kuliner khas Kabupaten Jayapura ini dalam kegiatan kema budaya pramuka 2019 itu. “Nanti ada juga sate ulat sagu dan kita juga sudah melatih para perwakilan asal Kabupaten Jayapura itu,” kata kadinsos kabupaten Jayapura itu.
Untuk kebudayaannya, anak-anak akan menceritakan tentang keindahan danau Sentani, pegunungan Cycloop, memperagakan tarian adat asal Kabupaten Jayapura. “Ini juga sebagai ajang untuk memperkenalkan Kabupaten Jayapura dan potensinya kedunia luar,” tambahnya.
“Yang ikut dalam kegiatan kema pramuka Nasional ini adalah siswa siswi yang sudah terseleksi,” kata Asisten 1 bidang pemerintahan dan umum Setda Kabupaten Jayapura, Abdul Rahman Basri kepada wartawan usai membuka kegiatan tersebut di lantai 3 Kantor bupati Jayapura, Rabu (21/8).
Dia mengatakan, ada delapan putri yang akan mewakili Kabupaten Jayapura dalam kegiatan kema budaya pramuka di Kota Padang itu. Kegiatan ini akan berlangsung sejak tanggal 26 hingga 31 september 2019 di Kota Padang. Para peserta kema budaya yang mewakili Kabupaten Jayapura dan Papua ini telah dibekali dengan berbagai ilmu dan keterampilan yang akan ditunjukan dalam kegiatan Kema budaya Pramuka di Kota Padang tersebut.
“Mereka juga sekaligus akan mensosialisasikan sukses PON 2020 di Papua nanti,”paparnya.
Sementara itu, ketua kwartir Cabang Kabupaten Jayapura, Robert Dusay, SH mengatakan, para peserta ini akan memperkenalkan budaya dan juga kuliner asli Kabupaten Jayapura. Untuk kuliner misalnya, peserta kema budaya ini akan memperkenalkan sayur “Gelisa” atau sayuran Gnemo, sayur lilin yang ditambah santan kelapa, selain itu ada juga kuliner jenis soumnig yang berasal dari daerah genyem. Semua kuliner ini sudah diajarkan kepada anak-anak sehingga nantinya mereka bisa memamerkan kuliner khas Kabupaten Jayapura ini dalam kegiatan kema budaya pramuka 2019 itu. “Nanti ada juga sate ulat sagu dan kita juga sudah melatih para perwakilan asal Kabupaten Jayapura itu,” kata kadinsos kabupaten Jayapura itu.
Untuk kebudayaannya, anak-anak akan menceritakan tentang keindahan danau Sentani, pegunungan Cycloop, memperagakan tarian adat asal Kabupaten Jayapura. “Ini juga sebagai ajang untuk memperkenalkan Kabupaten Jayapura dan potensinya kedunia luar,” tambahnya.
[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]