SENTANI, jayapurakab.go.id – Guna meningkatkan ekonomi masyarakat di sejumlah kampung di Distrik Kemtuk, Pemerintah Distrik lewat dana Otonomi Khusus (Otsus) membantu masyarakat selaku penerima manfaat dengan mendistribusikan sebanyak 48 ekor bibit ternak sapi.
Kepala Distrik Kemtuk, Evans A. Yoku, S.STP yang ditemui tim media Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Jayapura di sela-sela lawatan Pj. Bupati Jayapura ke Distrik Kemtuk, Sabtu (28/09/2024) pekan kemarin mengatakan, 42 ekor bibit ternak sapi sudah didistribusikan kepada penerima manfaat.
“Sumber pembiayaan untuk pengadaan bibit ternak sapi ini sepenuhnya bersumber dari dana Otsus yang kami terima di tahun 2024 ini,” ungkap salah satu jebolan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) ini.
Dikatakan, jumlah alokasi dana yang digunakan oleh pihaknya untuk pengadaan bibit ternak sapi adalah sebesar 600 juta lebih dari total dana Otsus Distrik Kemtuk sebesar 1 miliar pada tahun 2024 ini.
Menurutnya, usaha ternak sapi di wilayah Kemtuk prospeknya sangat baik, sebab selain didukung oleh potensi wilayah, tetapi juga dari aspek ketersediaan pasar cukup tersedia karena para pembeli sering datang membeli di kampung-kampung.
Dirinya menjelaskan, mekanisme penyaluran bantuan bibit ternak sapi dilakukan dengan cara perguliran, di mana warga yang menerima bibit sapi sebagai penerima pertama memeliharan sampai menghasilkan dan hasil pertama kembali digulirkan kepada penerima manfaat berikutnya.
Pihaknya juga sangat selektif dalam memberikan bantuan bibit ternak sapi bagi penerima manfaat. Tidak serta-merta memberikan bantuan, tetapi tim dari distrik sebelumya turun melakukan survey sekaligus menginventarisir warga yang akan menjadi penerima manfaat.
“Dalam survey sekaligus inventaris, tim harus memastikan bahwa penerima manfaat punya lokasi, punya kandang, dan sejumlah kriteria lain. Jika seseorang atau kelompok dinyatakan memenuhi syarat maka selanjutnya bibit ternak sapi diserahkan,” jelasnya
Ia memaparkan, dari hasil usaha ternak sapi banyak keluarga-keluarga di Distrik Kemtuk yang tingkat ekonominya kian membaik. Hal ini terlihat jelas, banyak anak-anak sekolah yang dapat menempuh pendidikan berkat pembiayaan keluarga yang bersumber dari hasil beternak sapi.
Untuk itu, Kadistrik Kemtuk menghimbau agar bantuan bibit ternak sapi yang diserahkan oleh pihaknya kepada masyarakat dapat dipelihara, dijaga, dan dirawat dengan baik agar ke depan usaha tersebut terus berkembang dan memberi manfaat untuk peningkatakan ekonomi dan kesejahteraan keluarga.
Admin/Editor: Rilva
Penulis: YFT