[vc_row][vc_column][vc_single_image image=”16154″ img_size=”large” add_caption=”yes”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jpr – Program ketahanan pangan yang sudah dicanangkan oleh Bupati Jayapura Mathius Awoitauw dalam rangka mengantisipasi kekurangan pangan di tengah pandemi Covid-19 setidaknya masyarakat sudah mulai merasakan hasilnya. Seperti yang terjadi di beberapa kampus yang ada di Distrik Sentani Timur.
Menurut Kepala Distrik Sentani Timur, Stefen Wally, saat ini masyarakat lokal yang tersebar di beberapa kampung di wilayah itu sudah mulai memanen hasil kebun mereka berupa sayur-sayuran.
“Untuk ketahanan pangan di kampung-kampung yang ada di wilayah Distrik Sentani Timur sangat luar biasa mereka semangat sekali untuk menggarap lahan pertanian, hasilnya sudah ada, mereka sudah mulai memanen hasil kebun berupa sayur-sayuran,” kata Stefen Wally kepada wartawan di Sentani, Senin (3/8).
Stefen mengatakan, semangat berkebun bagi masyarakat di kampung-kampung yang ada di wilayah Distrik Sentani Timur cukup tinggi. Hal itu bisa dilihat dari berbagai jenis tanaman lokal yang mereka tanami selama ini.
“Selain sayur-sayuran ada juga kacang-kacangan, umbi-umbian dan buah-buahan,” ungkapnya.
Untuk itu selaku pemerintah di tingkat distrik ia berharap agar Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura dapat memberikan kebijakan untuk menentukan harga pasar dan juga pendistribusian dan pemasaran hasil kebun masyarakat di tengah pandemi Covid-19 ini sehingga apa yang mereka kerjakan selama ini dapat memberikan manfaat bagi mereka khususnya di bidang pemberdayaan ekonomi.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]