[vc_row][vc_column][vc_column_text]SENTANI, jayapurakab.go.id – Tahun 2024, Distrik Sentani Barat menerima Dana Otonomi Khusus (OTSUS) sebesar 1 miliar dengan program kegiatan Block Grand, hal itu disampaikan Kepala Distrik Sentani Barat, Yance Samonsabra Saat diwawancara usai berkantor di Kantor Kampung Maribu, Kamis (16/05/2024).
Yance menjelaskan dana Otsus 1 miliar diperuntukkan untuk meningkatkan ekonomi rakyat yang ada di tiga kampung, yaitu Kampung Maribu, Sabron Yaru dan Kampung Waibron.
Sesuai dengan Isu Nasional, Distrik Sentani Barat fokus pada penurunan angka stunting Distrik Sentani Barat.
Dengan dana Otsus 1 miliar, melakukan pembuatan kandang ayam dengan kapasitas 200 ekor ayam petelur yang diberikan kepada kelompok yang ada di tiga kampung, dan salah satunya kepada kelompok Paud Betesda 1 yang berada di Kampung Maribu.
“Jadi kelompok Paud Betesda sudah menyiapkan lahannya, begitu juga dengan kelompok lain yang ada di kampung lain. Pemerintah distrik menyiapkan seluruh kebutuhan yang diperlukan, baik dari kandang, pakan, sampai pada perlengkapan yang dibutuhkan distrik akan difasilitasi,” jelas Yance.
Tidak hanya itu, sampai pada tahap penjualan telur juga distrik akan bantu, agar dana Otsus yang diberikan dapat dirasakan kelompok di tiga kampung.
“Anak-anak Paud setiap pagi bisa diberikan makan yang baik, seperti telur dan juga daging, melalui ternak ayam petelur yang dikelola,” ungkapnya.
Sementara itu salah satu kelompok penerima bantuan, Kepala Paud Betesda I, Ledrika Nasendi menyampaikan banyak terima kasih atas perhatian yang diberikan Kepala Distrik Sentani Barat.
Menggunakan dana Otsus, menyiapkan kandang ayam, pakan, dan 200 ayam petelur.
“Ini sangat baik untuk kami yang ada di Paud Betesda, karena bisa berikan anak-anak makan telur dan daging nantinya. Sehingga stunting yang berada di Kampung Maribu tidak ditemukan lagi, dan anak-anak bebas dari stunting,” terangnya.
Ledrika Nasendi berharap bantuan yang diberikan pemerintah melalui distrik untuk penurunan angka stunting tidak hanya sekali saja, tetapi berkelanjutan, sehingga anak-anak di Kampung Maribu mendapat asupan makanan yang cukup dan baik.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]
